Pengawas Operasional: Apa Saja Tugas Dan Tanggung Jawab Pengawas Operasional?

Pengawas operasional (operational supervisor) adalah seseorang yang bertanggung jawab atas pengelolaan operasional suatu bisnis atau organisasi.

Tugas utama pengawas operasional adalah mengawasi dan mengkoordinasikan aktivitas operasional dalam organisasi atau perusahaan guna memastikan bahwa operasi tersebut berjalan dengan lancar dan efisien.

Pengawas operasional juga berperan dalam memastikan bahwa produk atau jasa yang dihasilkan memenuhi standar kualitas dan keamanan yang ditetapkan.

Pengawas operasional biasanya memiliki tanggung jawab untuk mengelola tim atau departemen tertentu dalam suatu organisasi atau perusahaan, dan mereka harus memiliki keterampilan kepemimpinan dan manajerial yang kuat untuk memastikan bahwa operasi berjalan dengan baik.

Tugas dan Tanggung Jawab Pengawas Operasional

Lalu apa saja tugas dan tanggung jawab dari Pengawas Operational tersebut?

Beberapa tugas dan tanggung jawab umum dari seorang pengawas operasional antara lain:

  1. Mengawasi operasi sehari-hari: Pengawas operasional bertanggung jawab untuk memastikan bahwa operasi sehari-hari berjalan dengan baik dan sesuai dengan standar yang ditetapkan.

  2. Membuat dan memonitor jadwal kerja: Pengawas operasional membuat jadwal kerja dan memantau kinerja karyawan untuk memastikan bahwa tugas-tugas ditangani dengan baik dan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.

  3. Mengelola anggaran: Pengawas operasional mengelola anggaran untuk departemen atau tim yang mereka tangani, memastikan bahwa biaya operasional tetap terkendali dan terukur.

  4. Mengembangkan strategi dan rencana: Pengawas operasional mengembangkan strategi dan rencana untuk mencapai tujuan departemen atau tim, serta memastikan bahwa semua tugas dan aktivitas operasional mendukung tujuan tersebut.

  5. Memonitor kinerja: Pengawas operasional memantau kinerja tim dan karyawan untuk memastikan bahwa mereka mencapai target dan standar kualitas yang telah ditetapkan.

  6. Mengelola stok dan persediaan: Pengawas operasional mengelola persediaan dan stok untuk memastikan bahwa bahan atau sumber daya yang dibutuhkan untuk operasi tersedia dan terkendali.

  7. Menangani masalah operasional: Pengawas operasional bertanggung jawab untuk menangani masalah operasional dan mengambil tindakan untuk memperbaiki atau meningkatkan proses operasional.

  8. Berkomunikasi dengan manajemen: Pengawas operasional harus berkomunikasi dengan manajemen dan menyampaikan laporan tentang kinerja departemen atau tim yang mereka tangani.

  9. Memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan prosedur: Pengawas operasional harus memastikan bahwa operasi di bawah pengawasannya mematuhi peraturan dan prosedur yang ditetapkan oleh perusahaan atau organisasi.

  10. Melakukan pelatihan dan pengembangan karyawan: Pengawas operasional bertanggung jawab untuk melakukan pelatihan dan pengembangan karyawan untuk memastikan bahwa mereka memiliki keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk melakukan tugas-tugas operasional secara efektif.

  11. Membangun hubungan dengan pelanggan dan pemasok: Pengawas operasional juga dapat bertanggung jawab untuk membangun hubungan dengan pelanggan dan pemasok, sehingga operasi berjalan lancar dan efisien.

  12. Memastikan keamanan kerja: Pengawas operasional harus memastikan bahwa lingkungan kerja aman dan sehat bagi karyawan, dengan mematuhi standar keselamatan dan kesehatan kerja yang ditetapkan.

  13. Mengelola dokumentasi: Pengawas operasional harus mengelola dokumentasi yang berkaitan dengan operasi mereka, seperti rencana kerja, laporan kinerja, dan dokumen lainnya yang berkaitan dengan operasi.

  14. Mempromosikan budaya kerja yang baik: Pengawas operasional dapat mempromosikan budaya kerja yang baik dan memotivasi karyawan untuk bekerja secara efektif dan efisien dalam lingkungan kerja yang positif.

Tanggung jawab pengawas operasional dapat bervariasi tergantung pada organisasi atau perusahaan tempat mereka bekerja.

Namun, tugas-tugas di atas memberikan gambaran umum tentang peran dan tanggung jawab pengawas operasional.

Berapa Gaji Pengawas Operasional di Indonesia?

Gaji pengawas operasional di Indonesia bervariasi tergantung pada industri dan lokasi tempat bekerja.

Namun, menurut data dari situs karir Indeed Indonesia, rata-rata gaji pengawas operasional di Indonesia adalah sekitar Rp 6.500.000 - Rp 8.000.000 per bulan.

Gaji tersebut dapat lebih tinggi atau lebih rendah tergantung pada pengalaman, keterampilan, dan tanggung jawab pekerjaan.

Informasi gaji ini hanya sebagai panduan umum dan TIDAK UNTUK dijadikan sebagai patokan, karena dapat berbeda-beda tergantung pada perusahaan dan faktor-faktor yang telah disebutkan di atas.

Cari lowongan Pengawas Operasional di sini


PentingLoker Headquarters tidak pernah meminta bayaran sepeserpun dari kandidat yang melamar kerja. Jika ada perusahaan yang meminta biaya untuk proses lamaran, sebaiknya abaikan dan laporkan kepada kami melalui email help[@]lokerhq.com


  • Follow Us: